Video Kekerasan Oleh TNI di Papua

Written By Papareysa on Selasa, 19 Oktober 2010 | 23.21

Video kekerasan oleh TNI di Papua - Belum lama ini beredar kabar yang cukup heboh tentang beredarnya Video kekerasan oleh TNI di Papua. Dan Video kekerasan oleh TNI di Papua tersebut kini sedang ramai dibicarakan karena telah diunggah di Youtube.

Terkait dengan Video kekerasan oleh TNI di Papua itu menyebabkan hingga saat ini TNI melakukan penyelidikan intensif tentang waktu, tempat, kebenaran dan keaslian video kekerasan oleh TNI di Papua tersebut. Demikian disampaikan Kapuspen TNI, Mayor Jenderal TNI Aslizar Tanjung.

Identifikasi tentang Video kekerasan oleh TNI di Papua itu dilakukan agar informasi tentang video itu tidak menyesatkan masyarakat luas. Aslizar juga mengatakan, bila terbukti terdapat oknum TNI yang terlibat dalam tindakan kekerasan tersebut, maka dipastikan pimpinan TNI akan mengambil tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku.

Sebelumnya beredar video kekerasan yang diduga dilakukan anggota TNI. Dalam tayangan video berdurasi 1 menit dan berjudul 'Indonesian Army Attacking West Papuan Civilians in Highland Region' itu terlihat sejumlah orang yang memakai seragam TNI melakukan kekerasan pada warga Papua yang diduga OPM.

Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) berharap pemerintah segera mengusut kebenaran video kekerasan oleh TNI pada warga Papua, yang beredar di situs youtube. "Nggak bisa hanya dijawab kalau video itu palsu," kata Koordinator Kontras Haris Azhar saat dihubungi, Senin (18/10).

Menurut Haris, jawaban yang menyatakan video tersebut palsu, tidak bisa menjawab kecemasan masyarakat akan adanya kemungkinan aparat melakukan kekerasan di daerah yang mereka jaga. "Karena keberadaan video itu sudah sangat mengejutkan masyarakat," ujarnya.

Kontras menilai, adegan demi adegan dalam Video kekerasan oleh TNI di Papua tersebut sangat keji dan biadab, tak peduli siapa pun yang melakukannya. "Itulah kenapa pemerintah penting untuk segera mencari tahu kebenarannya. Siapa yang sebenarnya ada di video itu," cetus Haris.

Dengan menelusuri kebenaran Video kekerasan oleh TNI di Papua, jelasnya, pemerintah akan bisa mencegah menipisnya kepercayaan publik pada aparat. "Karena kita tahu, video kekerasan oleh oknum ini kan bukan pertama kalinya."

Sampai sekarang, Kontras belum mau menebak-nebak, apakah pelaku kekerasan dalam Video kekerasan oleh TNI di Papua tersebut benar-benar oknum TNI ataukah bukan. "Kami nggak bisa memastikan. Tapi memang yang ada di video pelakunya memakai atribut militer. Memang itu bisa dibeli. Tapi kalau dari logatnya, kami menangkap itu bukan logat penduduk setempat," kata Haris.

Haris menjelaskan, memang ada kemungkinan terjadi kekerasan oleh oknum aparat di Papua. Ia berasumsi, semakin "tertutup" sebuah daerah oleh penjagaan aparat, maka hak jaminan kebebasan warga setempat akan semakin menipis.

Untuk melihat video kekerasan tersebut klik link berikut: inilah video kekerasan TNI di Papua
Share this article :

0 comments:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Berita Indonesia Terbaru 2013 - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger